Select Page

Selama ini hari tua dipersepsikan banyak orang sebagai masa menunggu ajal. Tetapi hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Buktinya Bank BTPN membekali para pensiunan PNS khususnya dilingkungan Universitas Negeri Malang (UM) untuk tetap produktif walaupun telah memasuki masa pensiun.

Rizal Fadli, salah satu delegasi BTPN yang hadir dalam Sosialisasi dan Kursus Pembekalan Masa Depan Produktif, Kamis (21/1/2016) menyampaikan bahwa karya seseorang tertutup manakala ajal telah menjemput. Dihadapan ratusan tenaga akademik UM yang berusia diatas lima puluh tiga tahun ke atas, pria asal Aceh ini memberikan motivasi untuk tetap berkarya dihari tua.

“BTPN akan memberikan kredit lunak para pegawai maupun pensiunan untuk berwirausaha, dan investasi. Salah satunya adalah program Lintas Manfaat BTPN Purna Bakti. Program ini hadir untuk memenuhi kebutuhan dengan memberikan manfaat yang berkelanjutan”, paparnya.

Rektor UM Prof. Dr. AH. Rofiúddin, M.Pd menyambut baik program ini. Diharapkan pasca purna bhakti, para pensiunan pegawai dapat memberikan manfaat bagi kehidupan masyarakat.

“Masa pensiun saudara silakan digunakan berkarnya dengan jalan yang berbeda. Selama ini saudara patuh pada aturan sebagai pegawai, maka pasca purna bhakti nanti saudara silahkan merencanakan kebebasan berwirausaha. Jika kesempatan atau tawaran apapun yang rasa menguntungkan, silakan dimanfaatkan sebaik-baiknya”, ujar Rektor.

Ada tawaran menarik dari Kredit Lintas Manfaat. Kredit ini memberikan kemudahan pinjaman dimulai dari masa aktif hingga masa pensiun. Angsuran akan menjadi semakin ringan saat memasuki masa pensiun. Kredit ini juga difasilitasi perlindungan asuransi, sehingga sisa pinjaman lunas apabila nasabah meninggal dunia.

Acara yang diselenggarakan di Aula Utama Gedung A3 Lantai 2 sejak pukul 09.00 WIB tersebut berlangsung meriah dengan sesi tanya jawab, dan pembagian doorprize.

(Penulis: Suhardi, Editor : Moch. Syahri)