Ajang pemilihan Duta Kampus Universitas Negeri Malang (UM) melahirkan talenta baru. Penobatan para juara dilaksanaksanakan pada Kamis, 15 Oktober 2015, di Graha Cakrawala UM.
Duta Kampus 2015
Para peserta sebelumnya telah mengikuti proses audisi yang sangat panjang, yaitu babak penjaringan/pendaftaran mulai tanggal 19 September 2015, tes pengukuran tinggi badan, tes tulis, dan wawancara (20/9/2015), pembekalan How to Be A Good Performer (27/9/2015), Atitude Branding dan Public Speaking, Teaster Talent Show (3/10/2015), pelatihan outdoor tentang kepedulian lingkungan (4/10/2015), Talent Show (11/10/2015), dan acara puncak Grand Final (15/10/2015). Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 186 peserta yang terhimpaun dari delapan fakultas dan program pascasarjana. Setelah melalui seleksi tes tulis dan wawancara akhirnya ditetapkan sebanyak 50 peserta yang mengikuti program pembekalan dan pelatihan. Pada akhirnya menyisakan 20 peserta terpilih untuk mengikuti grand final pemilihan duta kampus.
Aspek penilaian pada grand final, meliputi public speaking, performa, dan kemampuan menjawab pertanyaan. Pertanyaan telah disiapkan pada kotak undian. Para peserta mengambil secara acak pertanyaan tersebut dan menjawabnya kemudian.
Setelah melalui persaingan yang sangat ketat, berdasarkan penilaian para juri dinobatkan Randy Widi Prayoga, mahasiswa Pascasarjana UM dan Adisty Frisca Tarisca, mahasiswa Fakultas Sastra sebagai juara satu dalam kontes pemilihan Duta Kampus UM 2015. Posisi runner up satu diraih oleh M. Mawaman Al Aziz (mahasiswa FPPSi), dan Elok Rosyida Proposalia (mahasiswa FT), runner up dua diraih oleh Ikhsanuddi (mahasiswa FIK), dan Talita Sagitarini (mahasiswa FS). Selain itu juga dipilih sebagai juara favorit yaitu Yusparizal (Pascasarjana), dan Fani Ilmi Nusaibah (mahasiswa FE), serta yang terakhir adalah penobatan juara kategori Best Talent yang diraih oleh Misbahul Munir (mahasiswa FE), dan Ainur Rosyidah (mahasiswa FS).
Wakil Rektor III UM Dr. Syamsul Hadi, M.Pd. M.Ed., menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada para creator Duta Kampus, dan berharap para juara mampu melakukan tugasnya sebagai duta UM dalam penyelenggaraan event-event kampus. UM telah mendikadikan diri sebagai The Learning University yang berarti mencakup pembelajaraan yang menyeluruh bagi masyarakat Indonesia khususnya dan masyarakat dunia pada umumnya, sehingga melalui duta kampus salah satunya dapat mempublikasikan program-program tersebut kepada masyarakat luas.
“Para juara nantinya akan membantu UM dalam pencitraan kepada masyarakat. Kegiatan yang berhubungan dengan akademis, sosial kemasyarakatan dan publikasi merupakan program kerja yang akan dilakukan oleh para juara ke depan”, paparnya.
Para juara mendapatkan selempang juara, piala, uang tunai, dan hadiah hiburan goody bag la tulipe, goody bag dari rumah Daisy, voucher English of Today, dan voucher Phrosperous. Sebagai juara tentunya merupakan prestasi yang membanggakan bagi para peserta, tetapi hal tersebut juga tidak terlepas dari kewajiban dalam publikasi UM ke masyarakat melalui serangkaian kegiatan-kegiatan kampus. (Har)